88News.id: Vanda Sarundajang adalah putri dari almarhum Dr.Sinyo Harry Sarundajang dan Deitje Laoh Tambuwun. Vanda yang akrab disapa VaSung adalah anak kedua dari lima bersaudara. Ia memperoleh gelar sarjana (S1) Sastra Inggris di Universitas Kristen Indonesia (UKI) Jakarta. Lahir di Manado tanggal 11 Agustus 1974.
VaSung aktif di dunia politik sejak tahun 2009. Lewat PDIP, Vanda terpilih menjadi anggota DPR RI (2009-2014). Berkat kepedulian dan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat, khususnya di Sulawesi Utara nama VaSung banyak dikenal oleh masyarakat di Nyiur Melambai. Sebab itu, VaSung menjadi anggota DPR RI tiga periode (15 tahun), yaitu periode 2009-2014, 2014-2019 dan 2019-2024. Ketika menjadi anggota DPR RI, Ibunda terkasih dari dr.Natasya dan Nadya.SH, VaSung terus memperjuangkan bea siswa Program Indonesia Pinter (PIP) untuk puluhan ribu siswa SD, SMP, SMA/SMK di Sulut, yang ekonomi orang tuannya tidak mampu.
Untuk terpilih menjadi anggota DPR tidak segampang anggapan segelintir orang. Banyak orang yang mengatakan uang adalah modal utama untuk terpilih menjadi anggota DPR. Tapi ternyata anggapan tersebut tidak terbukti. Karena sosok calon juga sangat menentukan.
Kalau tidak dikenal dan tak pernah berbuat untuk masyarakat, mana mungkin akan dipilih. Sosok VaSung dikenal oleh masyarakat Sulawesi Utara juga karena aktif dalam berbagai organisasi sosial dan kemanusiaan. Antara lain Ketua PARFI Sulut, Kwartir Daerah Pramuka, dan pengurus Palang Merah Indonesia.
Di tahun 2012 VaSung salah seorang anggota DPR RI yang getol menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Salah satu gerakan penolakan kenaikan harga BBM, VaSung memasang sejumlah baliho dibeberapa lokasi strategis. VaSung dikenal sebagai sosok yang rendah hati dan tidak sombong. Bahkan suka mendengar dan menyapa orang.
"Kalu datang di Kawangkoan suka mengunjungi keluarga dan masyarakat. Dan selalu menyapa kalau bertemu dengan masyarakat,” kata Herman Bokau dan Stefen Supit.
Hal senada juga dikatakan Imelda Limbat. Menurut Imelda, di Sonder juga begitu. VaSung dikenal sosok yang rendah hati dan suka menyapa orang. Ketika pemilihan legislatif tahun 2024 lalu, VaSung ikut mencalonkan diri, tapi perolehan suaranya tidak memenuhi ketentuan sehingga tidak terpilih.
Ternyata karir politiknya tidak berhenti disitu. Tuhan berkehendak lain. Dalam pemilihan Kepala Daerah Minahasa tahun 2024. VaSung dipasangkan oleh PDIP sebagai calon Wakil Bupati berpasangan dengan Robby Dondokambey. Dan dalam pleno Komisi Pemilihan Umum Minahasa, pasangan Robby Dondokambey dan Vanda Sarundajang terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Minahasa periode 2025-2030.
Dengan terpilihnya Robby Dondokambey dan Vanda Sarundajang sebagai Bupati dan Wakil Bupati Minahasa, karir politiknya VaSung dapat dikatakan Cemerlang. Mudah-mudahan dengan kepemimpinan RD-Vasung Minahasa akan lebih maju, hebat dan sejahtera masyarakatnya. (Harry)