Foto: Longsor di Batu Jomba, Sipirok
Sipirok | 88News.id: Longsor hebat kembali terjadi di kawasan Batu Jomba, Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan, menutup akses utama penghubung antar daerah. Kejadian yang terjadi pada Jumat dini hari ini menyebabkan material tanah, batu, dan pepohonan menutupi jalan, menghambat arus lalu lintas dan mengisolasi beberapa desa di sekitarnya, jumat (11/10/2024).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tapanuli Selatan, Ahmad Nasution, mengatakan bahwa longsor disebabkan oleh curah hujan yang sangat tinggi dalam beberapa hari terakhir.
"Hujan deras yang terus menerus mengguyur kawasan ini membuat kondisi tanah menjadi labil, sehingga memicu longsor di beberapa titik," ujarnya.
Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan, namun kerugian material cukup besar, terutama pada infrastruktur jalan dan beberapa rumah warga yang terkena dampak material longsor. Beberapa kendaraan sempat terjebak, namun pengendara berhasil dievakuasi dengan selamat.
Hingga berita ini diturunkan, tim gabungan dari BPBD, TNI, dan Polri masih berupaya membersihkan material longsor dan membuka akses jalan yang tertutup.
Sementara itu, warga yang tinggal di lereng-lereng perbukitan diimbau untuk tetap waspada dan mengungsi ke tempat yang lebih aman jika curah hujan terus meningkat. Pemerintah daerah juga telah menyiapkan tempat penampungan darurat bagi warga yang terkena dampak longsor atau berisiko terdampak.
Kawasan Batu Jomba memang dikenal sebagai daerah rawan longsor, terutama saat musim hujan tiba. Pemerintah berencana untuk mempercepat pembangunan infrastruktur penahan longsor guna mengurangi risiko kejadian serupa di masa mendatang.
Hingga saat ini, upaya penanggulangan masih terus dilakukan untuk memastikan keselamatan warga dan memperbaiki akses jalan yang terputus. (Taufik)