Komentar
Lubukpakam | 88News.id: Perhelatan PON XXI Aceh-Sumut 2024, yang dilangsungkan secara bersamaan dengan provinsi Aceh, harus dibuat semaksimal mungkin.
Apalagi bagi provinsi Sumatera Utara sendiri, sebagai tuan rumah PON XXI merupakan kesempatan emas kedua, setelah jadi tuan rumah pada PON III pada tahun 1953 silam.
Bayangkan dalam menggelar event empat tahunan itu, sudah pasti harus ada sarana dan prasarana memadai agar dapat terlaksana setiap pertandingan dengan baik.
Sejarah PON III 1953 silam, saat itu seluruh warga daerah ini berduyun-duyun mengumpulkan kertas koran dan barang berharga lainnya untuk dijual sebagai alat pembeli bahan material guna membangun stadion Teladan dan sarana pertandingan untuk pembukaan dan penutupan.
Sebab sejatinya setiap tuan rumah harus membangun yang belum ada atau membenahi sarana yang sudah ada, agar kontingen dari provinsi lain tak merasa kecewa baik sedang berlaga maupun disaat menikmati suasana dimana tempat setiap tim menginap dengan mempercantik dan memperbaiki sarana hotel serta tempat lainnya.
Ditemui di Lapangan Kembar Pemkab Deliserdang, Senin (2/9/2024), Ketua Panitia Cabor Kriket, Azhari Marzuki Nasution mengatakan bahwa pihaknya sudah bekerja maksimal dalam hal mempersiapkan segala yang dibutuhkan untuk menggelar pertandingan Kriket di lapangan Kembar, Pemkab Deliserdang.
"Kita tak ingin dicap buruk dalam hal pelaksanaan event terkhusus Cabor Kriket yang masing-masing diikuti 8 tim putra dan 8 tim putri dengan total 16 tim," katanya.
Kata Marzuki, lapangan untuk cabor Kriket disediakan dua bagian untuk putra-putri dengan tujuan agar setiap partai laga tak menunggu. Apalagi pertandingan di cabor ini tak seperti sepak bola dengan waktu 2x45 Menit.
"Laga Kriket sangat beda dengan cabor yang menggunakan bola lainnya," ucapnya.
Disinggung mengenai sarana, ia mengatakan, panitia sudah menyediakan seperti sarana angkutan atlet dan official dengan melibatkan Dishub Sumut dan dan pihak lainnya agar dapat terlaksana dengan baik.
"Intinya kami sebelum dan sesudahnya terus bekerja sebagaimana keinginan pemerintah daerah ini yang bekerja sama dengan PB (panitia besar) PON dalam mensukseskan event ini,” pungkasnya.
Penulis: Charles H / 88News
