PJ. Ketua TP PKK Sumut Ny. Dessy Hasanuddin saat mengunjungi Posyandu Delima 3 Kelurahan Lubuk Raya Kec. Padang Hulu
Tebing Tinggi | 88News.id: Pj. Wali Kota Tebing Tinggi Drs. Syarmadani, M.Si. mendampingi Pj. Ketua TP PKK (Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Ny. Dessy Hasanuddin dan rombongan melakukan kunjungan kerja ke Posyandu Delima 3 di Kelurahan Lubuk Raya, Kecamatan Padang Hulu dan sekaligus melakukan kegiatan gerakan tanam cabai di halaman samping lokasi pelaksanaan Posyandu pada lokasi yang sama, Kamis (18/01/2024).
Dalam kegiatan tersebut, Pj. Ketua TP PKK Provsu mengagumi adanya gerakan menanam sayur di polibag yang dilaksanakan oleh kader-kader PKK Tebing Tinggi.
"Bagus ya. Jadi memanfaatkan limbah bekas sebagai wadah menanam kangkung, sekaligus memelihara ikan. Kreatif," ujarnya.
Pj. Ketua TP PKK Sumut juga selalu mengingatkan agar masyarakat rajin ke Posyandu untuk memberikan imunisasi kepada balita. Begitupula bagi lansia, ibu menyusui, dan remaja, memeriksakan kesehatan rutin sangatlah penting.
"Bagi ibu-ibu yang punya balita, ibu hamil dan menyusui, lansia, dan remaja, rajinlah ke Posyandu, untuk menjaga kesehatan, maka periksalah kesehatan rutin ya !" ajaknya kepada warga yang hadir.
Pj. Ketua TP PKK Provsu menyebutkan Posyandu dan bantuan yang diberikan tersebut merupakan salah satu rangkaian program kerja PKK untuk memberdayakan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga. Karena menurutnya, keluarga sebagai unit terkecil dalam masyarakat mempunyai arti penting dalam proses pembangunan, karena kondisi keluarga dapat menjadi barometer bagi kesejahteraan masyarakat pada umumnya.
Sementara itu, Pj. Wali Kota Tebing Tinggi Drs. Syarmadani, M.Si mengucapkan terimakasih atas kunjungan Pj. Ketua TP PKK Sumut ke Kota Tebing Tinggi.
Dikatakan Pj. Wali Kota, bantuan yang diberikan TP. PKK Sumut tersebut sebagai salah satu upaya dalam menurunkan prevalensi stunting dan menyejahterakan masyarakat.
"Untuk persoalan stunting butuh program yang sejalan. Hanya saja untuk stunting ini kan spesifik, pada anak yang mengalami masalah kesehatan. Biasanya masalah stunting berkaitan dengan kelompok kemiskinan esktrim," ujar Pj. Wali Kota.
Dijelaskan Pj. Wali Kota, untuk mengatasi hal itu, Pemerintah Kota Tebing Tinggi mengupayakan secara menyeluruh dari berbagai sektor, baik dari kesehatan dengan melakukan peningkatan gizi, perbaikan sanitasi, peningkatan sarana dan prasarana jalan, serta menggerakkan sektor-sektor yang berhubungan dengan masyarakat.
"Seperti bapak asuh stunting. Termasuk apapun yang bisa dilakukan, misalnya mengumpulkan sampah kardus, plastik, logam yang berasal dari toko, rumah makan, kantor-kantor, kita jual. Uangnya kita sumbangkan untuk anak penderita stunting," jelas Pj. Wali Kota.
Pj. Wali Kota mengatakan semua itu dilakukan melibatkan masyarakat, mulai dari kader PKK, posyandu, termasuk dari lingkungan keagamaan, mulai dari agama Islam, Budha, Kristen, yang dilakukan melalui pendekatan masing-masing ke masyarakat.
Turut dihadiri Pj. Sekda Kota Tebing Tinggi H. Kamlan Mursyid, Ketua Darma wanita Kota Tebing Tinggi Ny Hj Umi Kalsum Kamlan, Kadis Ketapang dan Pertanian Marimbun Marpaung, SP., M.Si., Kasatpol PP Drs. Yustin Bernard Hutapea, Kadis Kominfo Dedi Parulian Siagian, S.STP., M.Si., Kadis P3APM Dra. Sri Wahyuni, M.Si.
Penulis: Dwan Manu
Editor : Mah